Analisis Break Event merupakan contoh untuk mengembangkan diskusi
mengenai perumusan dan pemecahan model karena analisis ini relatif
sederhana dan dikenal banyak orang.
Tujuan analisis break event adalah untuk menentukan jumlah unit produk
(volume produksi) yang akan dijual dan diproduksi sehingga pendapatan
total akan sama dengan biaya total. Pada titik ini dimana nilai
keuntungannya adalah sama dengan nol.
Komponen dari analisis break event ini ada tiga yaitu, volume
(quantity), biaya, dan keuntungan (profit). Volume adalah tingkat
pendapatan atau produksi perusahaan (kuantitas) yang diproduksi dan
dijual. Sedangkan biaya biasanya dalam proses produksi terdiri dari
biaya tetap (Fixed Cost) dan biaya tidak tetap (Variable Cost). Untuk
keuntungan (Z) berhubungan dengan pendapatan total (Total Revenue)
dengan biaya total (Total Cost). Semuanya itu dimana dapat dirumuskan
sebagai berikut :
Total Cost (TC) = Fixed Cost + Quantity x Variable Cost
Total Revenue (TR) = Price x Quantity
Profit (Z) = TR – TC
Atau Z = TR - (FC + Q. VC)
Z = P. Q - (FC + Q. VC)
sedangkan
BEP = Z = 0 = P. Q - (FC + Q. VC)
Title : Analisis break event (titik impas)
Description : A nalisis Break Event merupakan contoh untuk mengembangkan diskusi mengenai perumusan dan pemecahan model karena analisis ini relatif sede...